Peternak perlu mempertimbangkan penggunaan onggok singkong untuk pakan ayam karena manfaatnya sangat banyak. Kebutuhan pakan termasuk biaya produksi yang utama dan jumlahnya cukup besar.
Terutama skala peternakan komersial, jika bisa mengupayakan efisiensi biaya produksi ini maka keuntungan akan lebih besar. Bukan hanya membantu memenuhi kebutuhan secara kuantitas, tetapi juga dari sisi kualitas.
Onggok singkong harganya cukup terjangkau dan didapat, jika Anda menambahkannya dalam pakan ayam bisa menghemat pembelian konsentrat atau pakan sintetis impor. Sebagai pertimbangan, berikut penjelasan berbagai manfaat menggunakannya.
4 Manfaat Onggok Singkong untuk Pakan Ayam
Dari berbagai alternatif pakan, onggok singkong cukup potensial sebagai bahan penambah nutrisi. Selain memiliki manfaat bagi hewan ternak juga ada manfaat lain yang bisa didapat. Berikut manfaat menggunakan onggok singkong sebagai pakan.
- Mengurangi Pencemaran Lingkungan
Onggok singkong adalah limbah padatan sisa dari pengolahan tepung tapioka. Setiap industri menghasilkan limbah padatan ini dalam jumlah banyak hingga puluhan ton setiap hari. Sisa pengolahan ini tidak terpakai dan hanya akan terbuang.
Pabrik tidak mungkin menampung limbah padatan dalam jangka lama karena pastinya akan cepat penuh. Alternatifnya adalah membuang ke lingkungan sekitar yang akhirnya mengotori tanah dan air.
Alih-alih membuang ke lingkungan sekitar dan menyebabkan pencemaran, maka limbah tersebut dimanfaatkan kembali. Dalam bentuk masih basah sebelum melalui proses fermentasi limbah ini sudah memiliki manfaat salah satunya sebagai pakan.
Apalagi jika melalui tahap fermentasi, jumlah nutrisi yang terkandung lebih banyak dengan bentuk lebih tahan lama maka manfaatnya juga lebih besar. Semakin banyak orang menggunakannya untuk pakan ternak, semakin sedikit kemungkinan mencemari lingkungan.
- Efisiensi Pakan
Demi meningkatkan produktivitas ternak umumnya peternak menggunakan bahan baku yang bergizi tinggi. Contohnya tepung tulang, tepung ikan, tepung kerang, bungkil kedelai dan sorgum.
Sayangnya, beberapa contoh bahan pakan tersebut harganya mahal bahkan ada yang harus impor. Biaya pengadaan makin tinggi tiap tahun karena pengaruh inflasi dan beragam kebijakan mengenai pajak.
Kini peternak bisa lebih efisien karena memanfaatkan onggok singkong untuk pakan ayam. Tidak perlu lagi impor karena merupakan limbah tak terpakai dari industri dalam negeri. Anda bisa mendapatkannya dengan mudah terutama untuk wilayah sekitar industri tapioka.
Dalam pemanfaatannya onggok singkong dicampur dengan bahan pakan lain. Bisa juga sebagai variasi agar ternak unggas tidak bosan dan tetap memiliki nafsu makan tinggi. Dengan demikian bobot tubuh secara keseluruhan akan meningkat dengan daging yang berkualitas.
- Meningkatkan Bobot Karkas
Manfaat selanjutnya dari pemanfaatan onggok singkong untuk pakan ayam adalah meningkatkan karkas. Karkas adalah bagian ayam tanpa ceker, jeroan, kepala serta bulu. Atau bagian yang layak konsumsi dan bernilai ekonomis tinggi.
Jika bobotnya tinggi, maka merupakan keuntungan bagi peternak terutama yang menjual dalam satuan kilo. Umumnya penjual eceran juga menawarkan dalam satuan kilogram. Tentu keuntungannya tinggi jika satu ekor bobotnya lebih berat dari rata-rata pasaran.
Selain bobot karkas lebih berat, kualitas daging juga lebih baik. Nutrisi dari onggok singkong untuk pakan ayam sangat mudah tercerna contohnya karbohidrat dan protein. Otomatis daging karkas juga mengandung nutrisi dalam kadar tinggi.
- Meningkatkan Berat Telur
Selain efektif meningkatkan bobot karkas, pemberian onggok singkong juga mampu menaikkan berat telur tiap butirnya. Peternak ayam petelur bisa meraup untung lebih cepat karena peningkatan berat yang juga berarti peningkatan kandungan nutrisi ini.
Tidak hanya memberi manfaat bagi peternak besar, bagi peternak skala rumahan juga sama manfaatnya. Pemberian onggok singkong untuk pakan ayam sama-sama meningkatkan berat badan serta telur yang dihasilkan.
Jika Anda tertarik untuk memperoleh informasi lebih lanjut mengenai produk-produk pakan ternak, Anda bisa mengaksesnya di website https://pakanternak.id/. Anda juga bisa klik link WhatsApp http://wa.me/6281929391980 (Mala) untuk terhubung langsung dengan tim Pakan Ternak.